Samarinda (19/08) – Stasiun Meteorologi Kelas III APT Pranoto Samarinda, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), turut berperan penting dalam kegiatan Penyusunan Rencana Kontingensi Bencana Tahun 2025 di Kalimantan Timur. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa, 19 Agustus 2025. Keterlibatan BMKG Samarinda dalam penyusunan dokumen perencanaan ini sangat krusial, di mana BMKG menyediakan dan memaparkan data serta analisis potensi ancaman bencana hidrometeorologi yang spesifik di wilayah Kaltim. Data ini mencakup prediksi potensi banjir, tanah longsor, hingga angin kencang. Rencana Kontingensi Bencana ini bertujuan utama untuk meningkatkan kapasitas daerah dalam kesiapsiagaan menghadapi berbagai skenario bencana. Dokumen ini juga berfungsi sebagai panduan operasional guna mendukung respon cepat, koordinasi, dan pengambilan keputusan yang tepat saat terjadi situasi darurat. Dengan kontribusi data dan informasi peringatan dini dari BMKG Samarinda, diharapkan upaya mitigasi dan penanganan bencana di Kalimantan Timur dapat berjalan lebih efektif, terarah, dan mampu meminimalisasi risiko dan dampak buruk terhadap keselamatan jiwa dan harta benda masyarakat.